Cara Plester Dinding Atau Tembok - K3 Konstruksi #lulusandiploma

Selamat datang di artikel K3 konstruksi, Peralatan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan plesteran dinding atau tembok antara lain adalah;

1. Meteran alumunium / Jidar kayu kaso.
2. Roskam kayu / Roskam besi.
3. Kertas Semen / Kertas bekas zak semen.
4. Benang.

Bahan - bahan yang digunakan atau diperlukan dalam pekerjaan plesteran dinding atau tembok antara lain;

1. Triplek kawat ayam ( digunakan pada plesteran yang memerlukan perkuatan khusus atau pada plesteran dinding dan tembok pada ketebalan lebih dari 3cm ).
2. Air.
3. Semen.

Baca Juga Artikel Tentang : Cara Pemasangan Dinding Batu Bata

Prosedur Cara Plester Dinding atau Tembok;

1. Pasang dinding batu bata / atau batako sesuai dengan rencana dinding yang sudah dibuat sebelumnya, pastikan dinding benar - benar tegak dan rapi karena akan menghemat pekerjaan plesteran dinding atau tembok.
2. Basahi permukaan dinding batu bata / atau batako dengan menggunakan air sampai basah dan rata dalam kondisi jenuh air.
3. Buat adukan dalam plesteran dinding atau tembok sesuai dengan perbandingan material yang direncanakan.
4. Pasang benang untuk menentukan ketegakan horizontal atau vertikal untuk keperluan plester dinding atau tembok.
5. Penggunaan ceplakan atau kepalan dan cek kembali ketegakan dan kerataannya.
6. Ketebalan kepalan plesteran dinding atau tembok disesuaikan dengan rencana ketebalan plesteran dinding atau tembok yaitu sekitar 1 : 5 cm s/d 3 cm.
7. Tentukn letak instalasi mekanikal elektrikal yang tertanam dalam plesteran dinding atau tembok, pastikan instalasi sudah terpasang semua agar tidak terjadi pekerjaan bobok pasang dikemudian hari.

Catatan:

1. Selalu mengecek kerataan plesteran dinding atau tembok dengan menggunakan jidar, setelah pekerjaan plesteran dinding atau tembok selesai, lakukan penyiraman selama kurang lebih 7 hari agar tidak terjadi keretakan dinding.
2. Pekerjaan acian dinding atau tembok yang baru bisa dimulai setelah plesteran dinding atau tembok benar benar kering dan kuat karena jika terlalu terburu - buru melakukan pekerjaan acian maka terjadi pemanasan pada dinding atau tembok yang bisa menyebabkan finishing dinding atau tembok menjadi retak - retak rambut.
3. Syarat - syarat pekerjaan plesteran dinding atau tembok yang baik adalah; Permukaan rata dan halus tali air lurus dan tepi tidak keropos, ketegakan dinding lurus dan rapi juga ketebalan plesteran dinding atau tembok hemat.

Demikian artikel tentang Cara Plester Dinding Atau Tembok / SOP K3 Pekerjaan Konstruksi, semoga artikel ini bermanfaat, tetap semangat, tetap berhati hati saat bekerja, ingat keluarga anda menunggu kepulangan kita dirumah dan salam Safety!