Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

SOP PENGECATAN - K3 Konstruksi

sop pengecatan k3 kontruksi


SOP / Standard Operating Procedure Tentang Pengecatan

  1. Menentukan cat sesuai peruntukannya apakah untuk dinding interior atau ekseterior.
  2. Memastikan alat yang diperlukan telah siap seperti kuas, kompressor, roller atau wadah cat.
  3. Pastikan lagi permukaan dinding yang akan di cat telah siap serta bebas dari kotoran, kondisi yang kurang halus diratakan terlebih dahulu menggunakan amplas dan plamur.
  4. Dempul bagian siku siku atau bagian yang mengalami sambungan.
  5. Memberikan lapisan dasar terlebih dahulu sebelum mengecat dengan warna yang telah disesuaikan untuk menjaga kualitas cat.
  6. Memberikan cat akhir dan memastikan cat pertama kering terlebih dahulu agar tidak ada blester atau gelembung cat, cat meleleh, cat mengelotok, tidak pecah dan tidak terdapat debu pada cat.
  7. Menentukan waktu yang tepat dalam proses pengecatan untuk menjaga kualitas cat dari segi cuaca karena proses pengecatan membutuhkan cahaya matahari.


PERSIAPAN PENGECATAN PADA PERMUKAAN

A. PENGECATAN PADA DINDING DALAM
1. Bersihkan   permukaan   dinding   dari   semua   kotoran,   debu   dan   kontaminasimaterial lain. Gunakan Air Bersih untuk membersihkan kotoran dan debu  pada permukaan,serta   gunakan   solvent/thinner   untuk   membersihkan   kontaminasi   material   lainseperti minyak dan silicone.
2. Kasarkan permukaan sebelum dilakukan pengecatan.
3. Jika   dibutuhkan   penggunaan  plamur  maka   hanya   diperbolehkan   untukmerapihkan bagian permukaan dinding yang retak rambut (kurang dari 2 mm).
4. Untuk permukaan  yang  retak dan  berlubang  minimum 2  mm dapat  diperbaiki menggunakan   dempul  tembok  dan  jika  kerusakan  melebihi  2   mm  dianjurkan untuk menggunakan material semen atau sealant (tipe paintable).

B. PENGECATAN PADA DINDING LUAR
1. Bersihkan   permukaan   dinding   dari   semua   kotoran,   debu   dan   kontaminasimaterial lain. Gunakan Air Bersih untuk membersihkan kotoran dan debu pada permukaan,serta   gunakan   solvent/thinner   untuk   membersihkan   kontaminasi   material   lainseperti minyak dan silicone.
2. Kasarkan permukaan sebelum dilakukan pengecatan.
3. Lakukan   pula   perapihan   dengan  skim   coat  atau  sealant  untuk   menambaldaerah yang retak atau berlubang.
4. Tidak diperbolehkan  menggunakan  dempul tembok  untuk   daerah dinding luarkarena akan menyebabkan cacat permukaan.

C. KONDISI PENGECATAN
1. Tidak   diiperbolehkan   melakukan   pengecatan   pada   dinding   luar   jika   kondisihujan selama 2 jam.
2. Tidak   diperbolehkan   melakukan   pengecatan   pada   permukaan   yangmengandung moisture diatas batas normal.
3. Lakukan   pengecekan   kandungan   moisture   pada   permukaan   dinding   denganstandar kelaikan sebagai berikut :- Permukaan tembok beton atau acian  : maksimal 18%- Permukaan tembok dalam dan gipsum : maksimal 18%(menggunakan alat Protimeter)
4. Lakukan pengecekan kadar alkali pada permukaan tembok dengan standar nilaimaksimum adalah 9 (menggunakan alat pH Indicator Universal).

D. PETUNJUK STANDARD PENGECATAN
1. Apllikasikan   material   cat   sesuai   dengan   petunjuk   standar   dari   PT.  Jotun Indonesia.
2. Tidak   diperkenankan   mencampur   apapun   selain   bahan   pengencer   kedalammaterial karena akan mengubah kualitas produk.
3. Aduklah material cat dengan benar sebelum melakukan pengecatan.
4. Gunakan alat pengaduk yang bersih dari segala kontaminasi.
5. Produk Jotun dapat diaplikasikan menggunakan kuas, rol maupun airless spray.
6. Teknik Aplikasi Menggunakan Rol dan Kuas :

a. Sebelum   melakukan   pengecatan   dinding  dianjurkan   untuk   melapisi   lantaidengan material plastik untuk menjaga kebersihan.
b. Gunakan Rol dan Kuas dengan kualitas baik agar menghasilkan perlukaanyang halus.
c. Lakukan aplikasi menggunakan dengan kuas pada bagian sudut yang tidakdapat dicapai dengan rol, lalu aplikasi dengan rol untuk merapihkan seluruhbidang.
d. Aplikasikan   cat   diatas   permukaan   dinding   hingga   lapisan   cat menutup sempurna.

Keterangan :Untuk semua cat berbahan dasar air harus diencerkan menggunakan air bersih.

Demikian artikel tentang Cara Pengecatan  / SOP K3 Pekerjaan Konstruksi ini bermanfaat, tetap semangat, tetap berhati hati saat bekerja, ingat keluarga anda menunggu kepulangan kita dirumah dan salam Safety!
Sandiok
Sandiok QHSE Officer PT. Nindya Karya | D3 Fire and Safety of Balongan Oil and Gas Academy

Posting Komentar untuk "SOP PENGECATAN - K3 Konstruksi"